Menyelesaikan yang tidak di mulai

Kalau di paragraf yang aku tulis dulu aku bisa dengan lantang mengutarakan kamu yang terbaik, 
sekarang aku meralatnya. 
Kamu sama dengan patah hatiku sebelum-sebelumnya.
Bersikap angkuh dan merasa besar karena disukai aku.
Bersikap acuh dan merasa terbaik karena dikejar aku.

Sekarang aku berhenti.
Aku menyelesaikan ini semua yang bahkan tidak pernah kita mulai.

Karena ternyata, diinjak kamu terasa sangat amat menyakitkan.
Menjadi yang mengharapkan dan memperjuangkan ini semua sangat amat melelahkan.

Aku berdoa kamu menemukan seseorang yang melebihi aku.
Aku berharap kamu dapat sembuh dari bayang-bayang masa lalu yang menghantuimu.
Aku mau kamu dapat yang bisa mengerti kamu.
dan ya, itu bukan aku.

Komentar

Postingan Populer